beritakaltara.com - Pesebakbola kesohor Lionel Messi memutuskan untuk tetap bertahan di klub papan atas Liga Spanyol, Barcelona. Keputusan ini sekaligus mengakhiri polemik tentang kepindahannya ke klub lain.
Striker asal Argentina itu menyampaikan keputusannya
dalam wawancara eksklusif dengan laman Goal.com, yang disiarkan pada Jumat (4/9/2020) malam. Dia menngungkapkan kekhawatiran atas tuntutan hukum bila pergi dari klub. Namun, dia juga mengritik sepak terjang kepemimpinan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu.
"Saya tak bahagia dan ingin pergi. Saya tidak diizinkan untuk itu dan saya akan bertahan di klub agar tidak tersangkut kasus hukum," ujarnya dalam wawancara tersebut.
"Manajemen klub yang dipimpin Bartomeu ini sebuah malapetaka," kata Messi menambahkan.
Messi mengaku sudah berkali-kali sepanjang tahun ini mengatakan ingin pergi dari Barcelona, sebab klub itu membutuhkan pemain baru dan era baru sehingga langkah yang tepat baginya adalah pergi.
Ia juga membantah bahwa keputusannya ingin pergi dipengaruhi hasil buruk Barcelona yang dipermalukan Bayern Muenchen 2-8 dalam perempat Liga Champions musim ini di Portugal bulan lalu.
"Saya sudah mengatakannya kepada presiden, dan dia selalu bilang di akhir musim saya bisa pergi jika ingin, tetapi pada akhirnya ia mengingkari kata-katanya sendiri," ujar Messi.
Dengan demikian, Messi harus menunda keinginannya meninggalkan Barcelona dan akan menunaikan kewajiban kontraknya yang masih berlaku hingga 30 Juni 2021.