• Nasional

Buka Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB, Jokowi Bicara Soal Moderasi

Agus Mughni Muttaqin | Kamis, 08/04/2021 13:59 WIB
Buka Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB, Jokowi Bicara Soal Moderasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB 2021

Jakarta, Beritakaltara.com - Presiden Jokoo Widodo menyampaikan sejumlah pesan kepada para peserta Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB yang dibuka secara resmi dari Istana Negara, Jakarta, Kamis (8/4/2021).

Di awal pidatonya, Presiden Jokowi menyampaikan terima kasih kepada para kiai dan alim ulama atas semua tausiah dan dukungannya terhadap upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.

“Dukungan para alim ulama sangat-sangat penting sekali,” kata Presiden Jokowi.

Kepala negara kemudian menyampaikan pesan-pesan penting, agar semua elemen bangsa bisa saling mendukung dan menopang, saling membantu.

Kebersamaan dan persatuan ini, kata Jokowi, menjadi sebuah kekuatan yang sangat dahsyat untuk mengatasi segala tantangan bangsa hari ini dan kedepan yang tidak semakin mudah.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan terima kasih atas kontribusi besar pada alim ulama dalam menjaga persatuan dan kerukunan.

Alim Ulama selama ini menjaga keutuhan bangsa dan merawat Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan menebarkan toleransi, menebarkan semangat persaudaraan, serta menjadikan kebhinekaan sebagai fondasi persatuan.

NU dan PKB, kata Presiden Jokowi, tidak akan kendor untuk terus menyebarkan moderasi beragama, menjunjung tinggi toleransi, dan kerukunan antar sesama, sehingga tak ada lagi radikalisme, terorisme.

"Pemerintah terus berkomitmen untuk selalu menghidupkan moderasi beragama dalam kehidupan bermasyarakat, toleransi adalah bagian yang sangat penting dalam moderasi beragama,” ujarnya.

“Eksklusivitas dan ketertutupan jelas tidak sesuai dengan Bhinneka Tunggal Ika, dalam hal ini sikap pemerintah tegas tidak akan berkompromi terhadap tindakan intoleransi yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara," tegas Jokowi.

Secara khusus, Presiden Jokowi menyampaikan keyakinannya bahwa NU dan PKB akan terus konsisten mengikuti dawuh hadratus Syekh Kyai Haji Hasyim Asy`ari dan para masyayikh. Bahwa agama dan nasionalisme tidaklah bertentangan namun justru saling menopang satu sama lain.

"Saya percaya PKB di hari ini, kedepan dan seterusnya akan terus mewarisi semangat yang mulia tersebut," terang Jokowi.

"Terus memperkuat pondasi keagamaan dan kebangsaan untuk mewujudkan bal datun toyibatun warobun ghofur,” pesan Jokowi.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US