• Sport

Guardiola Rombak Skuat, Sterling hingga Laporte Dicoret

Asrul | Selasa, 18/05/2021 10:12 WIB
Guardiola Rombak Skuat, Sterling hingga Laporte Dicoret Ekspresi Pep Guardiola saat timnya mengalami kekalahan (foto: Sportmole)

London, beritakaltara.com- Pelatih Pep Guardiola mengisyaratkan perombakan skuat Manchester City pada musim panas ini. Padahal dengan skuat yang ada saat ini, The Citizen berhasil merebut titel Liga Premier, dan berpeluang besar mengawinkannya dengan Liga Champions.

Dikutip dari Goal pada Selasa (18/5), nama Raheem Sterling hingga Aymeric Laporte menjadi pemain paling getol yang disebut-sebut bakal tergeser dari posisinya sebagai starter kesebelasan.

Laporte sanggup membuktikan tampil luar biasa dalam dua musim pertamanya di klub dengan menghasilkan sepasang gelar Liga Premier. Tapi bek tengah itu menderita cedera lutut serius pada awal musim 2019-2020, yang membuatnya kini harus berjuang mendapatkan kembali bentuk terbaiknya.

Kondisi kurang menguntungkan itu ditambah lagi dengan kehadiran dua bek tangguh John Stones dan Ruben Dias di jantung pertahanan City, yang mengakibatkan Laporte lebih sering menghuni bangku cadangan.

Tak jauh berbeda dengan sterling. Dia mengalami masa-masa sulit di musim ini. Padahal penampilannya pada tiga musim sebelumnya sangat bagus, saat ia membawa permainannya ke level baru di bawah Guardiola.

Namun, merosotnya sentuhan mencetak gol pemain internasional Inggris membuat Guardiola meninggalkannya di paruh kedua musim ini, dan dia tidak lagi dijamin sebagai starter.

Terutama setelah Ferran Torres mencetak hattrick dalam kemenangan 4-3 atas Newcastle pada pekan lalu, penyerang Spanyol berpeluang mendapatkan posisi nomor sembilan.

Dengan kepergian Sergio Aguero pada akhir musim, akan menjadi pertaruhan bagi Guardiola untuk memasuki musim baru tanpa striker terbukti tangguh.

Guardiola telah menunjukkan di masa lalu bahwa dia tidak takut untuk mengutak-atik formasi dan posisinya, tetapi jika pemain seperti Harry Kane dan Erling Haaland tersedia, bisa jadi sulit menolak mengajukan tawaran.

Jika Kane atau Haaland tiba, itu akan membuat Guardiola bebas menempatkan pemainnya di posisi favorit mereka, yang bisa membuat City menjadi ancaman yang lebih besar. Sebaliknya, pelatih mendapatkan tantangan besar.

Keywords :

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US