• Nasional

Usai Taliban Berkuasa, Italia Bakal Pindahkan Kedubes dari Afghanistan ke Qatar

Asrul | Senin, 06/09/2021 09:21 WIB
Usai Taliban Berkuasa, Italia Bakal Pindahkan Kedubes dari Afghanistan ke Qatar Menteri Luar Negeri Italia, J​​​​​​​​Luigi Di Maio menghadiri Konferensi Berlin Kedua tentang Libya, di Berlin, Jerman pada 23 Juni 2021 [Thomas Imo/photothek.de/Pool - Anadolu Agency]

Jakarta, Beritakaltara.com - Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio mengatakan bahwa Italia berencana untuk memindahkan kedutaan Afghanistannya ke Doha, di Qatar.

Hal itu dilakukan sebagai indikasi terbaru dari diplomat Barat yang mendirikan secara permanen di luar Afghanistan setelah pengambilalihan Taliban.

Pengumuman tersebut menyusul sinyal sebelumnya bahwa negara-negara Barat dan Uni Eropa, yang telah menutup misi mereka di Kabul, dapat menggunakan negara Teluk itu sebagai pusat lepas pantai untuk hubungan diplomatik mereka dengan Afghanistan.

Banyak diplomat terbang ke negara Teluk itu, yang menjadi tuan rumah kantor politik Taliban sejak 2013, setelah mengevakuasi ibu kota Afghanistan akhir bulan lalu.

China, Iran, Pakistan, Rusia, dan Turki membuka kedutaan mereka di ibu kota Afghanistan, meningkatkan peluang mereka untuk secara langsung mempengaruhi pemerintahan baru yang sedang dalam proses pembentukan.

"Saya akan bertemu hari ini dengan Emir Qatar dan kemudian dengan menteri luar negeri karena niat kami untuk merelokasi kedutaan yang kami miliki di Kabul ke Doha," kata Di Maio dilansir Middleeast, Senin (06/09).

"Qatar telah menjadi pusat hubungan diplomatik sehubungan dengan pemerintah Afghanistan yang sedang dibentuk ini," tambahnya.

Sumber di dalam Taliban mengatakan pendirinya Mullah Abdul Ghani Baradar akan memimpin pemerintah Afghanistan baru yang akan segera diumumkan.

Amerika Serikat menangguhkan operasi di kedutaan besarnya di Kabul pada 31 Agustus, sehari setelah Washington menyelesaikan penarikan pasukannya dari Afghanistan, mengakhiri perang 20 tahun yang berpuncak pada kembalinya gerilyawan Taliban ke tampuk kekuasaan.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US