Rencananya, vaksin itu akan disebar ke 3 Kabupaten yaitu Malinau sebanyak 2.440 vaksin, Nunukan sebanyak 3.640 vaksin, Tana Tidung sebanyak 920 dan tambahan untuk kekurangan Kota Tarakan sebanyak 200 vaksin.
Sebanyak 10.680 dosis vaksin yang datang ini adalah tahap pertama yang diperuntukkan untuk tenaga kesehatan di Kaltara.
Dijelaskannya, tes yang akan dilakukan di Mobile PCR Lab akan mampu memeriksa sebanyak 140 running test per 4 hingga 5 jam.
Untuk nilai anggarannya sama seperti tahun lalu, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltara diusulkan Rp 3,5 miliar
Walaupun terbilang cukup, untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kaltara, 1 unit cool room akan turut ditempatkan di Tanjung Selor, Bulungan.
Mobile PCR Lab sendiri dilengkapi 30 jenis peralatan laboratorium yang dipadukan menjadi satu sistem.
Dengan dua pertimbangan itu, maka ditetapkanlah program Kaltara Sehat dan sudah dituangkan ke dalam Pergub No. 37/2019.
Dengan menggunakan metode PCR, Mobile PCR Lab mampu melakukan pemeriksaan 140 sampel setiap 1 jam 40 menit.
Masyarakat sangat membutuhkan ini, sehingga perlu kita lakukan upaya pelayanan kesehatan yang menjangkau seluruh wilayah Kaltara.
Untuk ukuran provinsi, sebenarnya masih membutuhkan tambahan, khususnya untuk dokter spesialis.
Adanya Ambulans Air, untuk memberikan pelayanan bagi warga yang mengalami kesulitan transportasi.
Taruhannya nyawa, tapi kita senang bisa hadir langsung melayani masyarakat yang ada disana.
Bapelkes ini didirikan untuk memberikan pendidikan dan pelatihan (Diklat) serta pengembangan sumber daya manusia dalam bidang kesehatan dan masyarakat.
Pemprov Kaltara juga akan bekerjasama dengan Satgas Pamtas TNI Kodam VI/Mulawarman dan optik yang bekerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Ada 3 (tiga) daerah yang menjadi lokus stunting tahun ini yang telah ditetapkan pemerintah.
Program Layanan Dokter Terbang yang digagas oleh Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie telah terlayani 13.701 warga
Sebelum di Bunyu, kita juga pernah lakukan pelayanan Dokter Terbang di Bulungan. Tepatnya di SP 7 dengan jumlah pasien yang terlayani sebanyak 80 orang
Tiga dokter spesialis dihadirkan untuk memberikan pelayanan kesehatan lanjutan kepada masyarakat. Yaitu dokter spesialis penyakit dalam, spesialis anak dan dokter spesialis kandungan.
Kali ini, pelayanan kesehatan yang dikenal dengan program “Dokter Terbang” itu, dilaksanakan di Desa Mansalong, Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan.
