Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr Yansen TP, M.Si menghimbau pemerintah kabupaten/kota dapat mendorong peran masyarakat untuk pemulihan ekonomi nasional (PEN). Menurutnya, provinsi termuda di Indonesia ini memiliki tren pertumbuhan ekonomi yang relatif baik sehingga kebijakan pemulihan tidak memberikan resiko yang begitu besar.
Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara Kemkeu, Kunta Wibawa Dasa Nugraha mengatakan dana ini meningkat dari alokasi sebelumnya sebesar Rp695,2 triliun, atau meningkat 20,63 persen dari realisasi anggaran PEN 2020.