• Nasional

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III Masih Negatif

Asrul | Selasa, 15/09/2020 22:55 WIB
Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III Masih Negatif Menteri Keuangan Sri Mulyani

beritakaltara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pertumbuhan ekonomi pada triwulan III-2020 masih negatif, bahkan bisa lebih rendah dari perkiraan pada kisaran minus dua persen hingga nol persen.

"Itu perkiraan terbaru berdasarkan assessment pergerakan dalam dua minggu. Kita berharap tidak terlalu jauh," kata Sri Mulyani dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (15/9/2020).

Sri Mulyani mengatakan salah satu potensi turunnya proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut karena dimulainya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta yang saat ini menyumbang 17 persen PDB nasional.

Untuk itu, Sri Mulyani mengharapkan kebijakan pusat dan daerah yang semakin baik dalam menangani Covid-19 bisa memberikan harapan terhadap pemulihan ekonomi, terutama pada triwulan IV-2020 yang diperkirakan mencapai 0,4 persen-3,1 persen.

"Semua proyeksi ini tergantung dari bagaimana mengelola dan mencegah kenaikan kasus Covid. Saya berharap hubungan pusat daerah yang semakin baik, ada delapan provinsi yang bisa dikendalikan Covid-nya, bisa ikut mempengaruhi ekonomi triwulan empat," katanya.

Dengan perkiraan tersebut, Sri Mulyani memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada keseluruhan tahun bisa berada pada kisaran minus 1,1 persen - 0,2 persen yang didukung oleh belanja maupun stimulus penanganan dampak Covid-19.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia pada triwulan II-2020 telah terkontraksi hingga 5,32 persen, karena dampak Covid-19 telah menurunkan kinerja konsumsi rumah tangga.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US