• Nasional

Kelaparan Global Masih Hantui Peringatan Hari Pangan

Asrul | Jum'at, 16/10/2020 11:13 WIB
Kelaparan Global Masih Hantui Peringatan Hari Pangan Ilustrasi

beritakaltara.com - Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) memprediksi sebanyak 132 juta penduduk dunia terancam kelaparan akibat resesi ekonomi. Selain itu, pandemi covid-19 yang memicu resesi tersebut juga mengungkap masih rapuhnya sistem pangan dan pertanian global.

FAO menyampaikan pandangan tersebut terkait peringatan Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober.

Menurut FAO, resesi ekonomi mengakibatkan setidaknya 132 juta orang di dunia diprediksi menderita kelaparan sampai akhir tahun ini. Bahkan sebelum pandemi, lebih dari dua miliar orang tidak memiliki akses yang tetap untuk makanan yang aman dan bergizi.

Perwakilan FAO di Indonesia Victor Mol mengatakan, pandemi menambah kekhawatiran baru di area pangan dan pertanian. Namun di saat yang sama, pandemi COVID-19 memberikan kesempatan untuk membangun kembali sistem pangan dan pertanian.

"Lebih dari sebelumnya, kita membutuhkan inovasi dan kemitraan yang kuat. Setiap orang memiliki peran untuk dilakukan mulai dari pemerintah, swasta hingga individu untuk memastikan makanan sehat dan bergizi tersedia untuk semua," kata Victor di Jakarta, Jumat (16/10/2020).

Sistem pangan global, kata Victor, harus dibenahi mengingat sampai hai ini kelaparan masih terjadi, angka kegemukan cukup tinggi, lingkungan rusak, pemborosan makanan cukup marak, serta kurangnya proteksi pekerja sepanjang rantai pangan menjadi ironi di tengah kemampuan produksi pangan yang terbatas.

Ada pun tema Hari Pangan Sedunia tahun ini "Tumbuhkan, Pelihara, Lestarikan Bersama. Tindakan kita adalah Masa Depan kita" menyerukan untuk membangun kembali dengan sistem pangan yang lebih baik dan pertanian yang lebih tangguh dan kuat.

Hari Pangan Sedunia tahun ini juga memberikan kesempatan untuk berterima kasih kepada Pahlawan Pangan, yakni petani, nelayan, komunitas hutan dan pekerja di seluruh rantai pasokan makanan. Berkat mereka, dalam keadaan apa pun, terus menyediakan makanan untuk komunitas mereka dan sekitarnya.

Pahlawan Pangan terus bekerja dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru yang berubah. Hal ini menunjukkan ketangguhan para pahlawan pangan dan pentingnya menjaga rantai pangan tetap hidup.

Keywords :

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US