Beritakaltara.com – Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Teguh Setyabudi memerintahkan organisasi perangkat daerah terkait untuk membantu percepatan pengembangan Lapangan Terbang (Lapter) Long Alango, Kecamatan Bahau Hulu, Malinau.
Ini sebagai respon Teguh saat mendengar langsung aspirasi dari Kepala Adat Besar Bahau Hulu, Baya Ajan beserta rombongan saat bertemu dengannya di ruang rapat Kantor Gubernur, Kamis (26/11) sore.
Perlunya pengembangan Lapter Long Alango karena Kecamatan Bahau Hulu termasuk dalam wilayah perbatasan yang punya potensi ekonomi dan wisata yang menjanjikan. Selain itu lapter ini juga menjadi jawaban masyarakat untuk bisa berpergian dengan lebih cepat.
“Saya minta untuk syarat-syarat yang diperlukan dapat dipenuhi. Ini diperlukan agar bisa dikeluarkan rekomendasi dari provinsi kepada Kementerian Perhubungan. Lebih cepat lebih baik,” katanya.
Dari pertemuan ini diketahui Lapter Long Alango telah ada bahkan sebelum Provinsi Kaltara terbentuk. Karena masih masuk dalam Hutan Lindung Kayan Mentarang, pengembangan belum dapat dilakukan. Untuk dapat dikembangkan maka perlu dilakukan perubahan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Daerah.
“Dulu masih terhambat karena hutan lindung, sekarang sudah lepas dari daerah hijau karena RTRW sudah diubah. Karena itu saya dukung pembangunan dan pengembangan lapter ini,” tutupnya.