• Kabar Desa

Mendes PDTT Imbau Masyarakat Tetap di Rumah Selama PPKM Darurat

Asrul | Minggu, 04/07/2021 12:07 WIB
Mendes PDTT Imbau Masyarakat Tetap di Rumah Selama PPKM Darurat Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar. Foto: Kemendes PDTT/katakini.com

Beritakaltara.com - Memasuki hari kedua Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar kembali mengimbau warga desa tetap berdiam diri di dalam rumah.

"Hari ini, memasuki hari kedua PPKM Darurat, saya imbau warga desa tetap di rumah, mohon ditahan dulu segala bentuk aktivitas di luar rumah kecuali ada keperluan yang sangat mendesak," kata Halim Iskandar yang dikutip lewat cuitan di akun twitter @halimiskandarnu pada Minggu (4/7/2021).

Halim Iskandar meyakini jika warga desa juga tidak ingin ada pandemi Covid-19 ini ada di Indonesia.

"Kasus Covid-19 semakin meningkat, saya yakin semuanya tidak menginginkan hal ini terjadi, jika semuanya ingin pandemi Covid-19 ini segera berlalu, mari kita mulai dari diri sendiri," cuit Halim Iskandar.

Halim Iskandar mengatakan, salah satu cara agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu adalah jika warga desa mulai tertib dan patuhi protokol kesehatan.

Halim Iskandar ini juga mendengungkan agar warga desa selalu menjaga jarak, hindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas di luar rumah.

"Tetap waspada, jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan; cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, selalu pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, kurangi mobilitas dan jangan lupa senantiasa memanjatkan doa," kata pria yang akrab disapa Gus Halim ini.

Warga desa diajak untuk selalu berdoa agar pandemi Covid-19 berlalu dan ekonomi Indonesia bisa bangkit kembali.

"Semoga pandemi ini segera berlalu,  ekonomi pulih, Indonesia bangkit. Desa Bisa,,,!!!," Cuit Gus Halim lagi.

Sebelumnya, Gus Halim mengimbau seluruh Kepala Desa, Para Pendamping Desa dan seluruh warga desa melakukan doa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Doa ini untuk menyikapi kondisi kekinian di Indonesia dengan kembali meningkatnya angka Covid-19.

"Doa bersama dilakukan bersama keluarga di rumah masing-masing," kata Gus Halim.

Doa bersama keluarga ini diharapkan digelar secara rutin yang dimulai serentak pada hari ini Pukul 18.00 Waktu setempat di kediaman masing-masing.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US