• Kalimantan Utara

Sempat Zona Kuning, Kini Kota Tarakan Kembali Zona Hijau

Asrul | Kamis, 27/01/2022 16:55 WIB
Sempat Zona Kuning, Kini Kota Tarakan Kembali Zona Hijau Capaian vaksinasi untuk anak jadi satu dari beberapa indikator zonasi Covid-19. (korankaltara)

Kalimantan UtaraSetelah kasus konfirmasi positif Covid-19 dalam sepekan terakhir nol atau zero, Kota Tarakan yang sebelumnya berada di zona kuning kini ditetapkan sebagai zona hijau. 

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Tarakan, Devi Ika Indriarti menegaskan, dengan status itu penerapan protokol kesehatan masih wajib dilakukan dan masyarakat Bumi Paguntaka diminta tetap waspada.

“Mulai hari Selasa (25/1/2022) lalu Tarakan sudah zona hijau. Sejak 5 Januari lalu tidak ada penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19, tetapi masih ada satu pasien yang dirawat," ujarnya.

"Pekan lalu yang bersangkutan dinyatakan sembuh sehingga tidak ada lagi kasus di Tarakan,” kata dilansir dari Korankaltara.com Kamis (27/1/2022) hari ini.

Untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Tarakan masih berada di level 1.

Aturan dan pembatasan untuk menekan angka kasus Covid-19 masih tetap diberlakukan, tidak terkecuali protokol kesehatan meskipun Tarakan sudah zero kasus maupun zona hijau.

“Aktivitas masyarakat tetap diatur karena pandemi belum dicabut, sehingga aturannya tetap 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," tuturnya. dilansir Korankaltim

"Kadang-kadang masyarakat lupa, mungkin tidak ada rasa waswas lagi, dianggap sudah tidak ada kasus sehingga tidak pakai masker, hilang kewaspadaan,” paparnya.

Capaian yang diterima Tarakan tidak lepas dari jumlah vaksinasi yang sudah cukup tinggi terutama dosis pertama yang sudah berada di atas 93 persen dari jumlah sasaran 187.119, selain sasaran anak dari pusat karena sebelumnya kelompok anak tidak masuk dalam target.

Sedangkan untuk capaian untuk anak, sesuai data yang diberikan dari Dinas Pendidikan, dosis pertama tercapai 19.440 sedangkan dosis dua 5.540.

“Kalau untuk booster masih prioritas kepada lansia dan kita tetap akan melaksanakan booster tetapi harus menyiapkan vaksinnya karena ada syarat-syarat tertentu untuk melakukan booster, termasuk jenis vaksin yang digunakan,”  pungkas Devi. 

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US