Pesawaran - Perusahaan tambak udang Vaname, PT Indokom tambak Seribu menegaskan bahwa pihak perusahaan telah melakukan upaya-upaya penanganan limbah yang dihasilkan aktivitas tambak.

Hal itu disampaikan Lukman selaku kepala pengelola tambak PT Indokom saat dimintai keterangan pada Senin (11/04).

Menurut Lukman, selama ini pihak tambak sangat memperhatikan limbah-limbah yang dihasilkan agar tak mencemari lingkungan sekitar apalagi sampai mengganggu masyarakat.

"Kami sebenarnya sudah melakukan penanganan limbah seperti melakukan penyaringan lewat kanal-kanal untuk memastikan limbah yang dibuang aman dan tak mencemari lingkungan," kata Lukman.

Sebelumnya, tambak yang berlokasi di Desa Gebang Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran diberitakan oleh salah satu media bahwa limbah hasil aktivitas tambak dirasa mencemari lingkungan karena ada keluhan dari warga.

Namun menurut Lukman bahwa selama tambak ini beroperasi belum ada keluhan dari masyarakat sekitar yang merasa dirugikan akibat adanya tambak ini.

"Kalau memang kita mencemari lingkungan dan mengganggu masyarakat. Ya selama ini tidak ada tuh laporan warga sakit akibat langsung dari limbah tambak," ujarnya. dilansir Katalogika

Selain itu, lanjutnya, di outket yang dilalui pembuangan air tambak nyatanya masih banyak biota air yang hidup seperti ikan-ikan, yang membuktikan bahwa itu aman.

"Selama ini banyak warga yang mancing-mancing ikan di sekitaran tambak yang dilalui pembuangan air tambak," lanjutnya.

Terkait tudingan pengrusakan mangrove, Lukman menilai selama ini perusahaan juga telah berkontribusi dalam perawatan mangrove, dengan membantu penanaman mangrove di sekitar tambak.

"Kita sering melakukan penanaman mangrove bahkan memberikan bantuan dengan menyediakan tanaman mangrove untuk di tanam di laut sekitar tambak ,"tuturnya.

Ia juga mengatakan bahwa selama ini perusahaan sudah mematuhi aturan pemerintah dalam hal perizinan.

"Kita sudah memiliki izin lingkungan, UPL UKL, bahkan tiap semester kita rutin melakukan laporan UPL UKL ke dinas Lingkungan Hidup, yang menandakan komitmen kita dalam merawat lingkungan," tutupnya.***