• Kalimantan Utara

Cegah PMK, Pemprov Kaltara akan Targetkan 17 Ribu Sapi Divaksin

Fadli | Senin, 30/01/2023 09:34 WIB
Cegah PMK, Pemprov Kaltara akan Targetkan 17 Ribu Sapi Divaksin Sekprov Kaltara memberikan vaksinasi penyakit mulut dan kuku kepada hewan ternak di Tanjung Selor. PIJAI PASARIJA/RADAR KALTARA

Kalimantan UtaraPelaksanaan vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) 2023 di Kaltara resmi dimulai Sabtu (14/12). Tahun ini, sebanyak 17 ribu sapi ditargetkan divaksin PMK.

Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara, Suriansyah mengatakan, secara resmi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo telah membuka  kick-off pelaksanaan vaksinasi.

Selanjutnya, pemberian vaksin akan dilanjutkan di kabupaten/kota. “Sapi yang sudah mendapatkan vaksin akan dipasang eartag atau kode di daun telinga sapi,” kata Suriansyah Minggu (29/1). dilansir radartarakan

Di Kaltara, sambung Suriansyah, ada 27 ribu sapi yang menjadi sasaran vaksin PMK. Sepanjang 2022, sudah ada 9 ribu yang tervaksinasi. “Nah, tahun ini ditargetkan ada 17 ribu sapi dan yang divaksin. Alhamdulillah, tahun ini stok vaksin tercukupi,” ungkapnya.

Dengan adanya pemberian vaksinasi ini dapat memutus mata rantai penyebaran PMK di Kaltara. Apalagi, sesuai arahan Mentan tantangan kedepan akan semakin berat. “Iya, kita berharap dengan adanya vaksinasi ini persoalan PMK ini bisa segara teratasi,” harapnya.

Menyoal status zona wilayah PMK di Kaltara, Suriansyah menyatakan bahwa Bumi Benuanta telah berstatus zona hijau. “Jadi, sekarang ini kita sudah menerima sapi dari luar, karena memang kita masih ketergantungan sapi dari luar daerah,” ungkapnya.

Meski begitu, ada beberapa persyaratan yang harus dipernuhi. Salah satunya, sapi harus terlebih dahulu menjalani karantina sebelum masuk ke daerah.

“Biasanya, proses karantina ini akan berlangsung selama 14 hari. Insyaallah, dalam waktu dekat ini ada sekitar 400 sapi yang akan masuk ke Kaltara,” bebernya.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US