• Kalimantan Utara

Budaya dan Tradisi Kalimantan Utara yang Perlu Diketahui

Akhyar Zein | Jum'at, 30/08/2024 21:26 WIB
Budaya dan Tradisi Kalimantan Utara yang Perlu Diketahui Pakaian tradisi Dayak Kalimantan Utara

Kalimantan Utara memiliki beragam budaya dan tradisi yang mencerminkan kekayaan warisan etnis yang ada di provinsi tersebut. Berikut adalah beberapa budaya dan tradisi penting di Kalimantan Utara:

1. Tarian Tradisional

  • Tari Kancet Ledo (Tari Gong): Tarian ini berasal dari Suku Dayak Kenyah dan sering dipertunjukkan pada acara-acara adat dan penyambutan tamu. Tarian ini diiringi oleh alat musik gong dan menggambarkan kelembutan serta keanggunan gerak para penarinya.
  • Tari Jepen: Tari Jepen berasal dari Suku Tidung dan dipengaruhi oleh budaya Melayu. Tarian ini sering ditampilkan dalam acara-acara resmi dan upacara adat.

2. Upacara Adat

  • Upacara Adat Dayak: Suku Dayak memiliki berbagai upacara adat, seperti upacara Erau (pesta adat yang melibatkan tari-tarian dan upacara syukur), dan upacara Ngugu Tahun yang merupakan ritual tahunan untuk memohon kesuburan tanah dan hasil panen yang melimpah.
  • Upacara Selamatan Laut: Dilakukan oleh masyarakat pesisir, terutama suku Bugis dan Tidung, untuk memohon keselamatan dan hasil laut yang melimpah.

3. Pakaian Adat

  • Pakaian Adat Dayak: Suku Dayak memiliki pakaian adat yang khas, seperti baju Ta`a untuk perempuan dan baju Sapei Sapaq untuk laki-laki, yang biasanya dihiasi dengan motif etnik Dayak dan bulu burung Enggang.
  • Pakaian Adat Tidung: Pakaian adat suku Tidung dikenal dengan nama Baju Lapik dan Baju Tunik yang dikenakan pada acara-acara resmi dan upacara adat.

4. Rumah Adat

  • Rumah Lamin: Rumah panjang yang dihuni oleh beberapa keluarga sekaligus, biasanya dari suku Dayak Kenyah. Rumah ini terbuat dari kayu ulin yang kuat dan tahan lama.
  • Rumah Baloy: Rumah adat suku Tidung yang memiliki ciri khas atap tinggi dan curam serta ruang tamu yang luas.

5. Kerajinan Tangan

  • Anyaman Rotan: Kerajinan anyaman dari rotan sangat terkenal di Kalimantan Utara, digunakan untuk membuat berbagai barang seperti tikar, bakul, dan perabot rumah tangga.
  • Ukiran Dayak: Ukiran kayu dari suku Dayak menampilkan motif-motif khas seperti burung Enggang dan pola geometris yang memiliki makna spiritual.

6. Kuliner Tradisional

  • Tumis Umbut Rotan: Makanan khas yang terbuat dari tunas rotan muda yang dimasak dengan rempah-rempah. Rasanya unik, perpaduan antara pahit dan gurih.
  • Lawa Tidung: Makanan khas suku Tidung yang terbuat dari bahan dasar ikan atau daging yang dicampur dengan parutan kelapa, bawang, dan rempah-rempah.

7. Sistem Kepercayaan dan Kesenian

  • Kehidupan Spiritual Dayak: Masyarakat Dayak memiliki kepercayaan pada roh-roh leluhur dan kekuatan alam. Banyak ritual adat yang dilakukan untuk menghormati leluhur dan menjaga keseimbangan alam.
  • Musik Tradisional Sape: Sape adalah alat musik petik khas Dayak yang sering dimainkan dalam upacara adat dan pertunjukan seni. Suaranya yang merdu melengkapi tarian dan ritual adat.

Budaya dan tradisi ini mencerminkan keberagaman dan kekayaan etnis di Kalimantan Utara, serta pentingnya pelestarian warisan budaya ini bagi generasi mendatang.

Terpopuler

Selengkapnya >>

FOLLOW US