Beritakaltara.com – Secara emosional, tentu saja kinerja pada otak pria dan wanita memiliki perbedaan. Umumnya, seorang wanita ketika menghadapi suatu masalah terbiasa berbagi kisahnya dengan pasangan dan orang-orang terdekatnya. Tetapi tidak demikian dengan pria.

Pria terbiasa menyimpan segala masalahnya dengan rapat. Mereka beranggapan masalah bukan untuk di share kepada orang lain dan akan berusaha untuk menyelesaikannya sendiri.

Terkadang, hal ini membuat wanita beranggapan mereka tidak dipercaya. Bukan itu saja, wanita akan merasa tersinggung karena beranggapan tidak diperlukan.

Berikut beberapa penjelasan yang dapat kamu pahami kenapa pria memilih tertutup dengan masalahnya.

Bumerang

Bukannya pria tidak mau bercerita akan masalah yang dihadapi kepada kekasihnya, cuma pria terkadang berpikir akan menjadi masalah di kemudian hari. Wanita sebagai pengingat ulung dalam masalah emosi. Sehingga hal sekecil apapun dan seberapa lama sekalipun akan selalu dingatnya.

Ketika pria menceritakan masalahnya, wanita akan membantu menyelesaikan atau menenangkan hati serta berusaha mengerti perasaan pria. Namun, kala kondisi hubungan sedang memburuk pria sering berhadapan sisi lemah mereka yang lalu akan dijadikan wanita sebagai senjata untuk menyudutkan mereka.

Tidak mau wanitanya bersedih

Pria dituntut untuk selalu bertanggung jawab dan mengayomi wanitanya. Mereka tidak ingin kekasih hatinya merasa susah dan bersedih. Apalagi bila itu disebabkan akan masalah mereka. Bagaikan ksatria, pria akan melindungi wanitanya dari segala kesulitan dan kegundahan hati.

Pria lebih suka bertindak daripada berbicara

Mereka lebih menyukai suatu tindakan dan mengungkapkan perasaan untuk mengatasi masalahnya. Beda dengan wanita yang sering larut dengan bercerita kepada orang lain tetapi ragu melakukan tindakan.

Pria sebenarnya tidak suka dikatakan gombal oleh pasangan seriusnya, mereka lebih memilih menunjukkan rasa itu dengan suatu sikap dan diwujudkan dalam suatu tindakan. Bila pria serius, wanita akan merasakannya dengan tanggung jawab yang ditunjukkan pria. Apapun akan dilakukan untuk membahagiakan wanitanya.

Pria membutuhkan privasi dalam hidupnya

Memiliki teman berbagi suka dan duka tentu saja menyenangkan. Ia dapat sebagai penyemangat dikala sedih. Tetapi, pria tetap membutuhkan privasi. Mereka tidak suka bila ada seseorang terlalu dalam di kehidupan pribadinya.

Mereka tidak mau menjadi ketergantungan dengan orang lain karena pria diajarkan untuk selalu kuat dan mandiri dan tidak cengeng.