Jakarta, beritakaltara.com - Yordania mengutuk tindakan Israel yang menghentikan Wakaf Islam Yerusalem untuk merenovasi Kubah Batu di kompleks Al-Aqsa di Yerusalem Timur.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Yordania menolak tindakan Israel tersebut, dengan mengatakan bahwa Wakaf Islam Yerusalem adalah satu-satunya otoritas yang bertanggung jawab untuk menjaga dan mengawasi kompleks tersebut.
Dilansir Middleeast, Selasa (26/01), pada hari Minggu, polisi Israel mendatangi kompleks tersebut dan mencegah pekerja dari Wakaf Islam Yerusalem melakukan pekerjaan renovasi di masjid.
Wakaf Islam Yerusalem adalah organisasi yang dikelola Yordania yang bertanggung jawab untuk mengawasi situs-situs suci Islam dan Kristen di Yerusalem.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967.
Israel juga mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.