Cambridge, beritakaltara.com - Moderna mengatakan pada Sabtu (6/3) pihaknya telah setuju untuk memasok pemerintah Filipina 13 juta dosis vaksin COVID-19. Pengiriminan pertama akan dimulai pada pertengahan 2021.

"Perusahaan akan bekerja dengan regulator untuk mengejar persetujuan yang diperlukan sebelum distribusi," kata Moderna dalam siaran persnya, seperti disadur dari Reuters.

Moderna mengatakan akan mencapai kesepakatan terpisah dengan pemerintah Filipina dan sektor swasta untuk memasok tambahan 7 juta dosis.

Pada bulan Januari, Badan Pengawas Obat dan Makanan Filipina menyetujui vaksin COVID-19 oleh Pfizer dan BioNTech untuk penggunaan darurat.